Apakah nilai penjualan pada laporan laba rugi standar dapat disamakan dengan nilai penjualan pada laporan laba rugi barang. Terkait hal tersebut maka nilainya belum tentu sama karena pada laporan laba rugi barang tidak mencakup transaksi retur penjualan sedangkan nilai penjualan pada laporan laba rugi standar termasuk mencakup transaksi retur penjualan.
Dibawah ini contoh perbandingan laporan laba rugi standar dengan laba rugi barang.
1. Pada tanggal 2 Januari 2019 Terdapat penjualan yang terdiri dari 3 item masing-masing dijual 10 Pcs yaitu :
Produk A001 dengan subtotal : 1,170,000
Produk A002 dengan subtotal : 1,530,000
Kedua produk tersebut ada pada kelompok persediaan 1 sehingga jika di jumlah menjadi : 2,700,000
Sedangkan item ketiga adalah Produk B001 dimana produk tersebut masuk kedalam kelompok Persediaan 2 dengan jumlah : 2,250,000
Dalam penjualan tersebut masing-masing item dikenakan pajak dan terdapat diskon final 1%.
2. Selanjutnya pada tanggal 3 Januari 2019 terdapat transaksi retur penjualan untuk produk A001 sebanyak 1 Pcs dengan nilai : 117,000 sedangkan produk B001
sebanyak 1 Pcs dengan nilai 225,000.
3. Dari dua transaksi diatas maka dapat disimpulkan untuk nilai penjualan kelompok 1 / sales #1 adalah : Rp. 2,700,000 dikurangi retur penjualan kelompok 1 : 117,000
sehingga total penjualan kelompok 1 / sales # 1 adalah : 2,583,000.
Sedangkan untuk nilai penjualan kelompok 2 / sales # 2 adalah : Rp. 2,250,000 dikurangi retur penjualan kelompok 2 : 225,000 sehingga total penjualan kelompok 1
atau sales # 1 adalah : 2,025,000. Nilai-nilai tersebut sudah sesuai dengan nilai penjualan pada laporan keuangan Laba Rugi - Standar.
4. Apabila dilihat dari segi laporan barang, maka hasil nilai yang ditampilkan adalah nilai penjualan sebelum dikurangi retur penjualan.